| # | DATA | VALUE |
|---|---|---|
| 1 | Jan 24 | 34.13 |
| 2 | Feb | 31.95 |
| 3 | Mar | 32.78 |
| 4 | Apr | 34.84 |
| 5 | Mei | 35.15 |
OASEDATA – Jumlah penumpang kereta api di Indonesia terus menunjukkan tren positif. Pada Mei 2024, tercatat sebanyak 35,2 juta orang melakukan perjalanan dengan kereta api, mengalami peningkatan sebesar 0,89 persen dibandingkan bulan sebelumnya, April 2024. Peningkatan jumlah penumpang ini menunjukkan minat yang konsisten dari masyarakat terhadap moda transportasi kereta api.
Tak hanya jumlah penumpang, volume barang yang diangkut dengan kereta api juga menunjukkan kenaikan yang signifikan. Pada Mei 2024, jumlah barang yang diangkut mencapai 6,4 juta ton, meningkat 9,81 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Kenaikan ini mencerminkan efisiensi dan keandalan kereta api sebagai moda transportasi barang, yang penting bagi sektor logistik dan perdagangan.
Selama periode Januari hingga Mei 2024, jumlah penumpang kereta api mencapai 168,8 juta orang, naik 15,80 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023. Peningkatan ini menggambarkan kembalinya kepercayaan masyarakat untuk menggunakan transportasi umum pasca-pandemi dan perbaikan layanan kereta api yang terus dilakukan oleh pihak terkait. Selain itu, jumlah barang yang diangkut dengan kereta api selama periode tersebut juga mengalami kenaikan sebesar 8,55 persen, mencapai 28,9 juta ton.
Data ini memberikan gambaran yang positif tentang perkembangan sektor transportasi kereta api di Indonesia. Peningkatan jumlah penumpang dan volume barang yang diangkut menunjukkan peran penting kereta api dalam mobilitas masyarakat dan distribusi logistik. Pemerintah dan operator kereta api diharapkan terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan agar tren positif ini dapat terus berlanjut dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian nasional.
Dengan berbagai upaya yang terus dilakukan, diharapkan sektor kereta api dapat semakin menjadi pilihan utama masyarakat dan pelaku industri dalam memenuhi kebutuhan transportasi dan logistik di masa mendatang.
Andy Flores Noya
- Administrator