OASEDATA - Rabu, 10 Juli 2024, seharusnya menjadi hari yang dinanti-nanti oleh para calon mahasiswa baru (camaba) Universitas Diponegoro (Undip) untuk mengetahui hasil Ujian Mandiri (UM) Reguler. Pengumuman tersebut dijadwalkan akan dipublikasikan pada pukul 23.00 WIB di laman pendaftaran.undip.ac.id.

Namun, pada Kamis (11/7) pukul 02.00 WIB, laman Undip mendadak diserang hacker. Kejadian ini pertama kali terungkap dari seorang warganet yang membagikan bukti tangkapan layar di laman X @sbmptnfess. Dalam tangkapan layar tersebut, beberapa nama program studi Undip berubah menjadi nama-nama yang tidak lazim, seperti S1-Horas Bah, S1-Teknik Ping Pong, S1-Cek Khodam, hingga S1-Panjat Pinang.

Cuitan tersebut menjadi viral dan banyak dibicarakan oleh warganet. Dari sini, banyak orang mengetahui bahwa website Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Undip telah diretas oleh hacker.

Menanggapi insiden ini, pihak Undip melalui Pengumuman Nomor 77/UN7.AI/AK/2024 membenarkan adanya aktivitas peretasan di laman PMB Undip. Pihak kampus memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan memastikan bahwa serangan tersebut tidak merubah hasil seleksi. “Bahwa bagi peserta seleksi ujian mandiri reguler Universitas Diponegoro baik yang dinyatakan lolos ataupun tidak, seluruh data tidak akan mengalami perubahan dan akan tetap sama dengan data yang telah diisikan pada saat pendaftaran,” jelas Undip dalam keterangan tertulis.

Pihak Undip juga memastikan bahwa data para camaba aman, terdokumentasi dengan baik, dan disimpan oleh Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Undip. Camaba dapat mengecek kembali hasil pengumuman di laman pendaftaran.undip.ac.id sejak 11 Juli 2024 pukul 15.00 WIB, karena serangan hacker tersebut sudah teratasi.

Dengan adanya insiden ini, Undip berkomitmen untuk meningkatkan keamanan siber mereka guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.